­

Teorisme

Teorisme. Yah teorisme. Bukan terorisme. Kata gabungan dari teori dan isme, yg entah sebenarnya eksis atau cuma permainan kata gue doank . T...

Teorisme. Yah teorisme. Bukan terorisme. Kata gabungan dari teori dan isme, yg entah sebenarnya eksis atau cuma permainan kata gue doank. Teorisme gue artiin sebagai faham berteori. Teori semua, semua teori. Orang yang senang berteori itu orang teorisme, disebut teorir.
*ini definisi gue. Hahaha*

Teorir banyak dijumpai di kehidupan nyata. Mulai dari lingkungan terdekat elo, *lirik bonyok*, sampe lingkungan terluar elo *lirik alien*.
Kenapa banyak teorir disekitar elo? Karena kita bisa menulis atau berbicara.

Teorir seneng banget dan pinter banget kasih nasihat dengan teori2 yang dia punya. Teorir sendiri gue kelompokin sbg berikut :

1. Teorir absolut
Ini kelompok teorir yang bener2 saklek sama teori, senang berteori, dan benar2 bertindak sesuai teorinya. Ciri terpenting, semua teori yang dia ucapain, dia lakuin dan melekat jadi identitasnya terlepas dari positip atau negatif citra dirinya.

2. Teorir mania
Ini golongan teorir yang seneng banget berteori. Tapi, golongan ini seneng berteori tapi gak selalu teori2nya itu dia lakuin. *Munafik? Bukan. Karena ciri munafik bukan senang berteori. Tapi ngelanggar janji, melanggar amanah, dan berkata dusta.* Teorir mania bukan tukang bohong. Tapi karena lingkungannya, dia terpaksa terus berteori walaupun scr teknis gak dia lakuin. Bisa jadi karena dia bisa diandalkan, bisa juga karena tuntutan profesi. Kelompok ini termasuk kelompok yang banyak jadi tempat curhat, karena lebih fleksible dan gak sekaku kelompok teorir absolut.

3. Semi Teorir
Ini golongan teorir yang cuma punya teori sedikit dan kadang gak paham kalau tiap2 hal di dunia ini bs jadi ad teorinya. Bisa juga dia gak peduli. Yang penting action. Biasanya orangnya cuek. Gak peduli sm hal2 gak gak penting buat dia. Tp able buat jadi tempat curhat yang baik. Bisa juga orang yang masih baru mau jadi dewasa. Banyak definisi buat kelompok ini. Kelompok nanggung.

4. Teorir bullshit
Nah ini, kelompok teorir yang omdo. Omong doank! Antara teori yang dia sampein sama kelakuan beda. *Munafik? Gak sih. Plinplan?  Bisa jadi*
Teorir kelompok ini keliatan beda banget. Pas berteori dia bagus banget. Tapi kelakuaannya jauuuuh dr teori. Ciri terpenting adalah senang nasihatin orang, tapi dirinya sendiri keliahatan kayak orang yang butuh nasehat. Berbeda dengan teorir mania yg keliatan independen buat dicurhatin, teorir bullshit malah ikutan goyah kalau d curhatin. Agak bebal kalau dibilangin, karena emosinya labil pdhl bukan abg. Sadar atau nggak kalau dia salah itu, cm kalau ada wangsit turun dari langit yang negor dia. Kadang pemikiran dia bener, kadang salah. Tipikal orang yang bikin elo geleng2 kepala tanpa perlu khusyuk berdzikir d mushola.

5. Teorir tak terdeteksi
Teorir kelompok ini adalah sisa, dari orang2 yang gak masuk empat kelompok diatas. Termasuk langka. Karena kebanyakan masuk ke semi teorir. Bisa jadi orang ansos, bisa jadi orang pendiam, bisa juga orang baik yang terlalu nerimo dan jarang jadi tempat curhat.

Jadiiiii, termasuk kelompok manakah anda?

You Might Also Like

0 komentar

No SARA, No SPAM, dan Kata2 Kasar ^^